Endang Muchtar
Rabu, 06 November 2024 - 14:05 WIB

Dukung Stabilitas Perekonomian, CIMB Niaga Dorong Optimalisasi Transaksi Mata Uang Lokal Antarnegara (LCT)

Direktur Treasury & Capital Market CIMB Niaga John Simon, berbincang dengan Deputi Direktur Departemen Pengembangan Pasar Keuangan Bank Indonesia Romi F. Peranginangin, dan Head of Treasury Sales & Distribution CIMB Niaga Hernaman Tandianto.
Direktur Treasury & Capital Market CIMB Niaga John Simon, berbincang dengan Deputi Direktur Departemen Pengembangan Pasar Keuangan Bank Indonesia Romi F. Peranginangin, dan Head of Treasury Sales & Distribution CIMB Niaga Hernaman Tandianto.
Dummy

ECONOMIC ZONE - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) sebagai Appointed Cross Currency Dealer (ACCD) mengajak nasabah, khususnya para pelaku usaha, untuk mengoptimalkan penggunaan mata uang lokal atau Local Currency Transaction (LCT) dalam transaksi bilateral antarnegara di Asia. Hal ini sejalan dengan kebijakan Pemerintah dan Bank Indonesia (BI) yang mendorong transaksi LCT sebagai upaya untuk memperkuat stabilitas perekonomian nasional.

Direktur Treasury & Capital Market CIMB Niaga John Simon menyatakan, di tengah ketergantungan pada salah satu mata uang global, pelaku usaha kerap dihadapkan pada tantangan fluktuasi nilai tukar. Sebagai solusi untuk memitigasi risiko tersebut dan meningkatkan integrasi ekonomi di kawasan Asia, CIMB Niaga mengoptimalkan inisiatif penggunaan LCT untuk para nasabah korporasi, terutama di sektor perdagangan internasional.

“Implementasi LCT akan membawa banyak manfaat, karena dapat mengurangi risiko volatilitas nilai tukar, mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil, serta menciptakan ekosistem keuangan yang lebih inklusif dan tangguh. Bagi pelaku usaha, LCT juga memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi, menekan biaya transaksi, dan memudahkan kegiatan perdagangan antarnegara,” kata John pada acara customer gathering bertajuk “The New Way Local Currencies Transaction” di Jakarta, Rabu (6/11/2024).

John menjelaskan, LCT yang digagas Pemerintah dan BI sejak 2018 kini dapat dilakukan dengan 5 negara mitra yang telah bekerja sama seperti Malaysia, Thailand, Jepang, Tiongkok, dan Korea Selatan. Adapun CIMB Niaga saat ini dapat memfasilitasi transaksi LCT dengan 4 mata uang lokal di Asia yaitu Ringgit (Malaysia), Baht (Thailand), Yuan (Tiongkok), dan Won (Korea Selatan). Dengan kapabilitas tersebut, nasabah CIMB Niaga dan mitra bisnisnya dari 4 negara dimaksud dapat melakukan pembayaran dan menerima dalam mata uang lokal masing-masing.

Adapun penyelenggaraan acara “The New Way: Local Currencies Transaction” merupakan bagian dari upaya CIMB Niaga untuk memperkenalkan dan mendorong nasabah bisnis dalam menggunakan LCT sebagai salah satu pilar utama memperkuat ekonomi nasional. Acara ini menghadirkan pembicara Deputi Direktur Departemen Pengembangan Pasar Keuangan Bank Indonesia Romi F. Peranginangin yang menyampaikan pentingnya penggunaan LCT dan manfaat untuk nasabah. Selain itu, nasabah juga mendapatkan insight mengenai Global Market Outlook oleh Economist CIMB Niaga Mika Martumpal.

“Kami berharap melalui acara ini, nasabah lebih memahami pentingnya penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral dengan negara-negara yang telah bekerja sama, sehingga hal ini dapat berkontribusi mendukung stabilitas perekonomian, baik di tingkal lokal maupun global. CIMB Niaga akan terus berinovasi dan menjadi mitra strategis dengan menyediakan ekosistem perbankan bisnis yang komprehensif, didorong oleh kemampuan perbankan dalam inovasi digital dan customer centricity, dilengkapi dengan jaringan luas di Indonesia dan di seluruh ASEAN untuk membantu mewujudkan aspirasi nasabah sekarang dan di masa depan,” ujar John.

Dummy

Komentar

Dummy

Berita Lainnya

 
Nasional
30/11/2024 20:04 WIB
Seminar dan Bazaar Womenpreneur 2024
Philippine Women's Association Indonesia bersama dengan Netralnews.com, dan didukung penuh oleh Kedutaan Besar Republik Filipina, menyelenggarakan acara Seminar dan Bazaar Womenpreneur 2024.
 
Industri
29/11/2024 09:30 WIB
Rayakan Ulang Tahun ke-10, Beautyhaul Hadirkan Beautyhaul Mart dan Awards 2024
Jangan lewatkan Beautyhaul Mart 2024 di Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta! Promo hingga 90%, brand ternama, dan acara seru menanti Anda dari 27 November–1 Desember.
 
Nasional
29/11/2024 04:52 WIB
iQOO 13 Resmi Meluncur, Maksimalkan Performa dan Produktivitas untuk Pengalaman Mobile Superior Tanpa Batas!
iQOO 13 menghadirkan kecepatan, stabilitas, imaging canggih, dan pendinginan optimal berkat Supercomputing Chip Q2, dirancang untuk pengguna yang mendambakan performa terbaik.
 
Nasional
28/11/2024 17:37 WIB
Gelar Acer Edu Summit 2024: Acer Indonesia Dorong Transformasi Teknologi Pendidikan Berbasis Human Intelligence
Acer Indonesia hari ini (26/11) kembali menyelenggarakan Acer Edu Summit 2024, acara tahunan berupa seminar sehari yang dibawakan oleh para pakar dan praktisi pendidikan, ditujukan kepada para guru, kepala sekolah, insan pendidik, pemangku kebijakan dan pemerhati dunia pendidikan…
 
Nasional
26/11/2024 20:02 WIB
Facebook Denny J.A’s World Siarkan Quick Count LIVE 7 Provinsi Terbesar
Quick Count LSI Denny JA juga sudah hadir sejak pilkada pertama di Indonesia tahun 2005. Bahkan lembaga ini menerima rekor MURI sebagai pembuat Quick Count dengan selisih terendah dibanding hasil KPU: 0.00%.
 
Nasional
26/11/2024 18:33 WIB
Bank bjb Raih Penghargaan Most Trusted Banking di Ajang Indonesia Good Corporate Governance Award 2024
bank bjb terus melakukan berbagai perbaikan di aspek transparansi, salah satu pilar utama GCG. Transparansi tidak hanya diterapkan dalam laporan keuangan tetapi juga dalam berbagai layanan perbankan yang dirancang untuk memberikan manfaat langsung bagi nasabah dan masyarakat.
 
Nasional
25/11/2024 20:21 WIB
Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen senilai 85,5 T di tahun 2024 dan akan meningkat ke 90 T di tahun 2025
Kinerja positif ditunjukkan BUMN dengan mencatat kenaikan deviden bagi negara di tahun 2024. Jika di tahun 2023, deviden yang disetor ke negara mencapai kisaran Rp 81,2 triliun, kini di tahun 2024 angkanya naik menjadi Rp 85,5 triliun.
Telkomsel