ECONOMIC ZONE - Kita perlu meningkatkan kewaspadaan serta membangun kemampuan deteksi dini terhadap setiap bentuk ancaman.
Pernyataan tersebut disampaikan Asisten Intelijen (Asintel) Kasau Marsda TNI M. Fadjar Sumarijadji, M.Sc., saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Intelijen TNI Angkatan Udara Tahun 2021 di Gedung Soeharnoko Harbani Denmabesau Cilangkap, Jakarta Timur, Senin, (22/2/2021).
Asintel Kasau menyampaikan, Intelejen TNI AU harus mampu menghadapi segala ancaman seperti spionase, cipta kondisi dan perang informasi dalam rangka mencapai kepentingan.
“Kontra intelijen merupakan upaya nasional suatu negara dalam menghadapi kekuatan dan kemampuan dalam kegiatan operasi intelijen di wilayah negaranya,” tegasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya Asintel Kasau berharap dengan diselenggarakannya Rakor Intelijen kali ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan yang berguna bagi pengamanan tubuh di lingkungan TNI AU serta dapat mendukung kontra intelijen pada lingkup nasional.
Rakor Intelijen tahun 2021 yang mengangkat tema “Dengan Rakorintel TNI AU Tahun 2021 Intelijen TNI Angkatan Udara Meningkatkan Kemampuan Deteksi Dini Dan Cegah Dini Terhadap Setiap Bentuk Ancaman Dan Gangguan Dalam Rangka Mendukung Tugas TNI Angkatan Udara” diikuti secara langsung para Ka Intel TNI AU wilayah Jakarta dan Bogor serta Ka Intel di jajaran TNI AU seluruh Indonesia secara virtual melalui video telekonferensi (vicon) dari Mabesau.
Hadir dalam kegiatan Rakorintel ini Waasintel Kasau, Kadispamsanau, Kadissurpotrudau, dan para pejabat di lingkungan Sintelau
Komentar